Teknologi Wireless dan Terminal
Jaringan
Wireless
Jaringan Wireless (Nirkabel) atau
dalam bahasa indonesia disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan
dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui
media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi infra merah pada remote TV)
atau gelombang radio (seperti bluetooth pada komputer dan ponsel)dengan
frekuensi tertentu.
Berikut Jenis – jenis Jaringan Wireless (Nirkabel) :
WAP
(Wireless Application Protocol)
Merupakan standar protokol untuk
aplikasi Jaringan Wireless
(Nirkabel) (seperti yang digunakan handphone). WAP berbasis
pada standar Internet, dan beberapa protokol yang sudah dioptimasi untuk
lingkungan wireless, seperti kebutuhan kompresi data, long latency dan
keterbatasan bandwith, serta keterbatasan perangkat wireless. Disain dari
informasi yang dikirimkan melalui WAP biasanya menggunakan format WML (Wireless
Markup Language). WML ini mirip HTML, hanya lebih spesifik untuk perangkat
wireless yang memiliki keterbatasan seperti di atas.
WBMP
(Wireless Bitmap)
Format grafik yang terdapat dalam
WAP. WBMP merupakan format yang mirip dengan format BMP. Gambar dengan standar
format WBMP terbagi dalam dua bagian, yaitu :q Bagian header, tempat untuk
informasi karakteristik dari gambar, seperti tinggi, lebar dan type gambar. q
Bagian isi yang disebut Type dependent, merupakan bagian dari informasi gambar.
Wireless
LAN (Wireless Local Area Network)
Teknologi komunikasi data dengan
tidak menggunakan kabel untuk menghubungkan antara klien dan server. Secara
umum teknologi Wireless LAN hampir sama dengan teknologi jaringan komputer yang
menggunakan kabel (Wire LAN atau Local Area Network). Teknologi Wireless LAN
ada yang menggunakan frekuensi radio untuk mengirim dan menerima data yang
tentunya mengurangi kebutuhan atau ketergantungan hubungan melalui kabel.
Akibatnya pengguna mempunyai mobilitas atau fleksibilitas yang tinggi dan tidak
tergantung pada suatu tempat atau lokasi. Teknologi Wireless LAN juga
memungkinkan untuk membentuk jaringan komputer yang mungkin tidak dapat
dijangkau oleh jaringan komputer yang menggunakan kabel.
Cara Kerja
Jaringan Wireless
Terdapat tiga buah komponen yang
dibutuhkan jaringan wireless untuk dapat mengirim dan menerima data
yaitu sinyal radio (radio
signal), format data (data
format) dan struktur jaringan
(network structure). Dalam jaringan komputer kita mengenal adanya tujuh
lapisan OSI (Open System Interconnection) yaitu :
- Physical layer (lapisan fisik)
- Data-link layer (lapisan katerkaitan data)
- Network layer (lapisan jaringan)
- Transport layer (lapisan transportasi)
- Session layer (lapisan sesi)
- Presentation layer (lapisan presentasi)
- Application layer (lapisan aplikasi)
Masing-masing dari ketiga komponen
yang telah disebutkan sebelumnya berada dalam lapisan yang berbeda-beda. Mereka
bekerja dan mengontrol lapisan yang berbeda. Sebagai contoh : sinyal radio (komponen pertama),
bekerja pada physical layer. Lalu format data mengendalikan beberapa
lapisan diatasnya. Dan struktur jaringan berfungsi sebagai alat untuk mengirim
dan menerima sinyal radio. Lebih jelasnya, cara kerja jaringan wireless
dapat diibaratkan seperti cara kerja modem dalam mengirim dan menerima data, ke
dan dari internet. Saat akan mengirim data, komponen-komponen wireless
tadi akan berfungsi sebagai alat yang mengubah data digital menjadi sinyal
radio. Lalu saat menerima data, komponen-komponen wireless tadi
berfungsi sebagai alat yang mengubah sinyal radio menjadi data digital yang
bisa dimengerti dan diproses oleh komputer.
Kemudian muncul pertanyaan,
bagaimana sinyal radio dapat diubah menjadi data digital? Prinsip dasar yang
digunakan pada teknologi jaringan wireless ini sebenarnya diambil dari
persamaan yang dibuat oleh James Clerk Maxwell di tahun 1964. Dalam persamaan
itu, dengan gamblang dan jelas Maxwell berhasil menunjukkan fakta bahwa, setiap
perubahan yang terjadi dalam medan magnet itu akan menciptakan medan-medan
listrik. Dan sebaliknya, setiap perubahan yang terjadi dalam medan-medan listrik
itu akan menciptaken medan-medan magnet. Lebih lanjut Maxwell menjelaskan, saat
arus listrik (AC atau alternating current) bergerak melalui kabel atau
sarana fisik (konduktor) lainnya, maka, beberapa bagian dari energinya akan
terlepas ke ruang bebas di sekitarnya, lalu membentuk medan magnet atau alternating
magnetic field. Kemudian medan magnet yang tercipta dari energi yang
terlepas itu akan menciptakan medan listrik di ruang bebas, yang selanjutnya
akan menciptakan medan magnet lagi, lalu medan listrik lagi, medan magnet lagi,
dan seterusnya, hingga arus listrik yang asli atau yang pertama terhenti
(terputus). Bentuk energi yang tercipta dari perubahan-perubahan ini disebut
dengan radiasi elektromagnetik (electromagnetic radiation), atau biasa
kita kenal sebagai gelombang radio. Itu artinya, radio dapat didefinisikan
sebagai radiasi dari energi elektromagnetik yang terlepas ke udara (ruang
bebas). Alat yang menghasilkan gelombang radio itu biasa disebut transmitter. Sedangkan alat yang
digunakan untuk mendeteksi dan menangkap gelombang radio yang ada di udara
biasa disebut receiver.
Agar kedua alat ini (transmitter dan receiver) lebih fokus saat
mengirim, membuat pola gelombang, mengarahkan, meningkatkan, dan menangkap
sinyal radio, ke dan dari udara, maka diperlukan alat lain, yaitu antena. Berkat persamaan dari
Maxwell, transmitter, receiver, serta antena, yang kemudian disatukan
dalam semua peralatan jaringan wireless itulah, maka komputer bisa
berkomunikasi, mengirim dan menerima data melalui gelombang radio, atau biasa
disebut dengan jaringan wireless.
Terminal Terminal dapat dihubungkan ke
sistem komputer dengan menggunakan kabel langsung atau melalui alat komunikasi.
Terminal yang dihubungkan ke komputer yang letaknya jauh melalui alat
komunikasi disebut Remote Job Entry Terminal (RJE Terminal).
Cara Kerja
Terminal
Biasanya data ditampilkan pada
komputer pada jarak jauh atau dekat yang disebut dengan terminal. Fungsi
dasarnya adalah untuk berhubungan dengan komputer host. Terminal juga dikenali
dengan beberapa istilah, seperti: CRT – Cathode Ray Tube, VDT -Video Display
Terminal atau display station.
Terminal dibagi atas 3 jenis, yaitu
:
- Terminal dungu (dumb), yaitu terminal yang berfungsi hanya berupaya menghantar setiap karakter yang dikirimkan ke host dan menampilkan apa saja yang dikirim oleh host.
- Terminal ‘smart’ , yaitu terminal yang berfungsi menghantarkan informasi tambahan selain apa yang dikirim oleh pemakai seperti kode tertentu untuk menghindari kesalahan data yang terjadi.
- Terminal pintar (intelligent), yaitu terminal yang dapat diprogramkan untuk membuat fungsi-fungsi tambahan seperti kontrol terhadap penyimpanan ke storage dan menampilkan lay-out data dari host dengan lebih bagus.
Pada saat terminal/client/terminal/client
melakukan proses booting, garis besar proses yang dijalankan adalah:
- Mencari alamat ip dari dhcp server.
- Mengambil kernel dari tftp server.
- Menjalankan sistem file root dari nfs server.
- Mengambil program X-server ke dalam memory dan mulai menjalankannya.
- Melakukan hubungan dengan xdm server dan user login ke dalam xdm server.
Fitur
Interface pada Telematika
Antarmuka pemakai (User Interface) merupakan mekanisme
komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka pemakai (User
Interface) dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan
informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran
masalah sampai ditemukan suatu solusi.
User interface, berfungsi untuk menginputkan pengetahuan
baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan
sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara menyeluruh step by step
sehingga user mengerti apa yang akan dilakukan terhadap suatu sistem. Yang
terpenting dalam membangun user interface adalah kemudahan dalam memakai/ menjalankan
sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan dalam mengembangkan/
membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan.
Pengertian antarmuka ( interface) adalah salah satu layanan
yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan
sistem operasi. Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan
langsung dengan pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line
Interface(CLI) danGraphical User Interface(GUI).
Teknologi
yang terkait Interface Telematika
Teknologi
Interface Telematika adalah suatu teknologi atribut sensor dari
pertemuan sistem jaringan komunikasi dan teknologi informasi yang berhubungan
dengan pengoperasian oleh pengguna.
Dalam Teknologi Interface Telamatika terdapat 6 macam
fitur yang terdiri dari:
· Head
up display system
· Tangible
User Interface
· Computer
Vision
· Middleware
Telematika
· Browsing
Audio Data
· Speech
Recognation
Kemudian untuk penjelasan dari masing-masing fitur
tersebut adalah sebagai berikut.
1. Head Up Display System
Head-up display, atau disingkat HUD, adalah setiap tampilan yang transparan
menyajikan data tanpa memerlukan pengguna untuk melihat diri dari sudut pandang
atau yang biasa. Nama Head-Up Display berasal dari penggunaan teknologi yang
dilakukan user dengan melihat informasi dengan kepala "naik" dan
melihat kedepan, bukan memandang miring ke instrumenyang lebih rendah.
Walaupun HUD dibuat untuk kepentingan penerbangan
militer, sekarang HUD telah digunakan pada penerbangan sipil, kendaraang
bermotor dan aplikasi lainnya.
2. Tanglible User Interface
Tangible User Interface (TUI) adalah sebuah antar muka
pengguna di mana seseorang berinteraksi dengan informasi digital melalui
lingkungan fisik. Sebuah TUI adalah salah satu teknologi dimana pengguna
berinteraksi dengan sistem digital melalui manipulasi obyek fisik terkait dan
langsung mewakili kualitas sistem tersebut.Nama awal dari TUI adalah Graspable
User Interface (GUI), yang tidak lagi digunakan.
3. Computer Vision
Computer Vision yaitu suatu ilmu pengetahuan dan
teknologi dari mesin yang melihat. Computer vision dimanfaatkan juga untuk
membangun teori kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra(gambar)
yang ditangkap dalam berbagai bentuk seperti urutan video, pandangan dari
kamera yang diambil dari berbagai sudut dan data multi dimensi yang didapatkan
dari hasil pemindaian (scan) medis.Computer vision juga berusaha untuk
mengintegrasikan model dan teori untuk pembangunan sistem visi komputer.
Berikut ini contoh dari Computer Vision.
· Interaksi
maksudnya sebagai input (masukan) ke suatu perangkat yang nantinya
digunakan sebagai alat untuk keperluan interaksi manusia dan komputer.
· Pengendalian
proses yang biasanya digunakan untuk keperluan robotika di dalam dunia
industry.
· Mengorganisir
informasi biasanya digunakan untuk untuk pengindeksan database foto dan gambar
urutan.
4. Middleware Telematika
sebuah program yang digunakan atau berfungsi untuk
menghubungkan 2 buah program yang berada di 2 buah layer yang berbeda.
Middleware juga sering disebut sebagai protokol.Beberapa fungsi dari Middleware
Telematika adalah:
· Membuat
sebuah aplikasi yang dapat dioperasikan di berbagai sistem operasi serta
komputer yang bebeda.
· Mengisi
ruang kosong yang ada diantara sistem operasi dan aplikasi.
5. Browsing Audio Data
Browsing Audio Data merupakan metode browsing jaringan
yang digunakan untuk browsing video/ audio data yang ditangkap oleh sebuah IP
kamera. Jaringan video/audio metode browsing mencakupi langkah-langkah sebagai
berikut :
· Menjalankan
sebuah program aplikasi komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang
disimpan dalam kamera IP Transmisi untuk mendaftarkan kode identifikasi ke DDNS
(Dynamic Domain Name Server) oleh program aplikasi Mendapatkan kamera IP
pribadi alamat dan alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan
kontrol kamera IP melalui kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi
compile ke layanan server melalui alamat server pribadi sehingga untuk
mendapatkan video / audio data yang ditangkap oleh kamera IP, dimana server
layanan menangkap video / audio data melalui Internet.
· Sebagai
kemajuan teknologi jaringan, semakin banyak diterapkan jaringan produk yang
dibuat-buat terus-menerus. Salah satu yang paling umum diterapkan jaringan yang
dikenal adalah produk kamera IP, yang dapat menampilkan isi (video / audio
data) melalui Internet. Kamera IP biasanya terhubung ke jaringan melalui
router, dan memiliki sebuah IP (Internet Protocol) address setelah operasi
sambungan.
6. Speech synthesis
Speech
synthesis adalah transformasi dari teks ke arah suara (speech). Transformasi
ini mengkonversi teks ke pemadu suara (speech synthesis) yang sebisa mungkin
dibuat menyerupai suara nyata, disesuaikan dengan aturan – aturan pengucapan
bahasa.TTS (text to speech) dimaksudkan untuk membaca teks elektronik dalam
bentuk buku, dan juga untuk menyuarakan teks dengan menggunakan pemaduan suara.
7. Speech Recognation
Sistem ini dipakai untuk mengubah suara menjadi
tulisan, dengan pengenal suara otomatis (automatic speech recognition) atau
pengenal suara komputer (computer speech recognition) dengan system tadi
computer dapat mendeteksi sebuah suara yang mana dari suara tadi akan di ubah
menjadi tulisan. Dengan adanya system ini si user tidak perlu melakukan
pengetikan untuk mengetik suatu kalimat tadi cukup membunyikan kata itu maka
computer secara otomatis menulis apa yang anda ucapkan. Dan ini juga digunakan
(voice recognition) yang digunakan untuk mengidentifikasi siapa yang
membunyikan kata itu saat user berbicara jadi suara user akan dikenali berasal
dari siapa dengan alat ini dan Istilah “Speech Recognition” digunakan untuk
mengidentifikasi apa yang diucapkan oleh user.
Ø Lingkungan Komputasi
Lingkungan komputasi adalah suatu lingkungan di mana sistem
komputer digunakan. Lingkungan komputasi dapat dikelompokkan menjadi empat
jenis yaitu komputasi tradisional, komputasi berbasis jaringan, komputasi
embedded, dan komputasi grid. Pada awalnya komputasi tradisional hanya meliputi
penggunaan komputer meja (desktop) untuk pemakaian pribadi di kantor atau di
rumah. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi maka komputasi
tradisional sekarang sudah meliputi penggunaan teknologi jaringan yang
diterapkan mulai dari desktop hingga sistem genggam. Perubahan yang begitu drastis
ini membuat batas antara komputasi tradisional dan komputasi berbasis jaringan
sudah tidak jelas lagi. Dalam ledakan informasi, bagaimana perusahaan
memperoleh informasi akurat dan tepat waktu, respon cepat kebutuhan pelanggan
menjadi faktor penting dalam kesuksesan bisnis. Untuk memastikan bahwa staf
dari waktu, ruang dan kondisi jaringan tetap, mudah dan aman terhubung ke
kantor pusat aplikasi, akses informasi dan data dan panggilan berbagai
peralatan, perusahaan membutuhkan lingkungan kerja yang lebih kompleks untuk
lebih banyak pengguna sumber informasi beberapa menyediakan kemampuan untuk
menghubungkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar